Selamat Datang...Berbagi Informasi Dunia Maya Dari Berbagai Sumber Terima Kasih Kunjungannya SALAM 1 HATI NKRI HARGA MATI

hhhh

Cpx24.com CPM ProgramAddurl.nu

Thursday, February 16, 2017

Keji Beling

Stachytarpheta Mutabilis,Vahl.

Uraian :
Keji Beling (Stachytarpheta mutabilis) adalah suatu jenis tumbuhan yang berbatang basah dan sepintas lalu menyerupai rumput berbatang tegak. Di Jawa tanaman ini banyak terdapat di pedesaan yang tumbuh sebagai semak. Batang pohonnya berdiameter antara 0,2 - 0,7 cm. Kulit luar berwarna ungu dengan bintik-bintik hijau dan apabila menjadi tua berubah menjadi coklat. Daun ngokilo berbentuk bulat telur, pada 


tepinya bergerigi dengan jarak agak jarang, berbulu halus hampir tak kelihatan. Panjang helaian daun (tanpa tangkai) berkisar antara 5 - 8 cm (ukuran normal) dan lebar daun kira-kira 2 - 5 cm. Tumbuhan ini mudah berkembang biak pada tanah subur, agak terlindung dan di tempat terbuka.
1. Syarat Tumbuh
 a. Iklim
 Ketinggian tempat : 1 m - 1.000 m di atas permukaan laut
Curah hujan tahunan : 2.500 mm - 4.000 mm/tahun ·
Bulan basah (di atas 100 mm/bulan) : 8 bulan - 9 bulan
Bulan kering (di bawah 60 mm/bulan): 3 bulan - 4 bulan
Suhu udara : 200 C - 250 C 
Kelembapan : sedang
Penyinaran : sedang
b. Tanah
Tekstur :
pasir sampai liat
Drainase : sedang - baik
Kedalaman air tanah : 25 cm dari permukaan tanah
Kedalaman perakaran : 5 cm dari permukaan tanah
Kemasaman (pH) : 5,5 - 7 · Kesuburan : sedang 2. Pedoman Bertanam a. Pegolahan Tanah
Buatkan lubang tanam berukuran 25 cm x 25 cm x 25 cm
b. Persiapan bibit
Perbanyakan tanaman kejibeling dilakukan dengan stek.
c. Penanaman
Stek ditanam pada lubang tanah yang telah disiapkan dengan jarak tanam 1 m x 1 m.
Komposisi :
Daun kejibeling mengandung unsur-unsur mineral seperti kalium, natrium, kalsium dan beberapa unsur lainnya.
Nama Lokal :
Keji Beling (Indonesia), Ngokilo (Jawa);

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Tumor, Diabetes melitus, Lever (Sakit kuning), Ambeien (Wasir); Kolesterol, Maag, Kena bisa ulat dan Semut hitam; 


Pemanfaatan :
1. Tumor
    Bahan: Daun Keji Beling mentah dan segar 3 lembar.
    Cara pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan
    secara teratur.
    Pantangan: Ikan Asin, cabai, tauge, sawi putih, kangkung, nanas,
    durian, lengkong, nangka, es, alkohol dan tape, limun dan vitzin.

2. Diabetes Mellitus
    Bahan: Daun Keji Beling mentah dan segar 3 lembar.
    Cara Pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan
    secara teratur.
    Pantangan: makanan yang manis-manis.

3. Lever (sakit Kuning)
    Bahan: Daun Keeji Beling mentah dan segar 3 lembar.
    Cara Pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan
    secara teratur.
    Pantangan: makanan yang mengandung lemak.

4. Ambeien (wasir)
    Bahan: Daun Keji Beling mentah dan segar 3 lembar.
    Cara Pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan
    secara teratur.
    Pantangan: Daging kambing dan makanan/masakan yang pedas.

5. Kolesterol tinggi
    Bahan: Daun Keji Beling mentah dan segar 3 lembar.
    Cara Pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan
    secara teratur.
    Pantangan:  makanan yang berlemak.

6. Maag
    Bahan: Daun Keji Beling mentah dan segar 3 lembar.
    Cara Pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan
    secara teratur.
    Pantangan: makanan pedas atau asam.

7. Kena Bisa Ulat dan Semut Hitam
    Bahan: Daun Keji Beling mentah dan segar 1 lembar.
    Cara Pemakaian: digosokkan pada bagian tubuh yang gatal hingga
    daun tersebut mengeluarkan air dan hancur. Dilakukan 2 kali
    setelah berselang 2 jam.

No comments: