Tumbuhan Cincau (Cylea barbata) termasuk tumbuhan berbatang merambat , diameter
lingkar batang kecil, kulit batangnya kasap dan berduri. Panjang batangnya
mampu mencapai belasan meter dan daunnya berbentuk perisai dengan permukaan
dengan permukaan dipenuhi bulu. Bunga tumbuhan ini berwara kuning dengan buah
batu berwarna merah mempunyai bentuk lonjong. Tumbuhan ini sering ditemukan di
daerah terbuka tepi hutan atau semak belukar, Tetapi ada
juga yang dipelihara dan merambat pada semak belukar,. Tetapi ada juga yang dipelihara merambat pada pagar tanaman.
juga yang dipelihara dan merambat pada semak belukar,. Tetapi ada juga yang dipelihara merambat pada pagar tanaman.
Tumbuhan Cincau cocok tumbuh di daerah yang mempunyai ketinggian
kurang dari 1000 meter di atas permukaan laut.
Komposisi :
KANDUNGAN KIMIA :
KANDUNGAN KIMIA :
Menurut penelitian para ahli, tumbuhan ini mengandung zat sejenis
karbohidrat yang mampu menyerap air, sehingga daunnya menjadi padat. Apabila
segenggam daun cincau diremas-remas dengan satu rantang air, akan diperoleh
cincau berupa agar-agar seperti dijual di pasar-pasar. Selain mengandung zat
karbohidrat , cincau juga mengandung zat lemak dan sebagainya.
Nama Lokal :
Cincau (Indonesia), Camcao, Juju, Kepleng (Jawa); Camcauh, Tahulu (Sunda)
Cincau (Indonesia), Camcao, Juju, Kepleng (Jawa); Camcauh, Tahulu (Sunda)
Penyakit
Yang Dapat Diobati :
Diare (Sakit perut), Hipertensi, Demam
Diare (Sakit perut), Hipertensi, Demam
Pemanfaatan
:
1. Sakit Perut dan Hipertensi
Bahan: daun cincau
secukupnya
Cara membuat: daun
cincau diremas-remas, dengan air matang,
disaring dan dibiarkan
beberapa saat sampai berbentuk agar-agar,
kemudian ditambah santan
kelapa dan pemanis dari gula kelapa.
Cara menggunakan:
dimakan biasa
2. Demam
Bahan: akar cincau
secukupnya
Cara membuat: disedu
dengan air panas dan disaring
Cara menggunakan:
diminum biasa.
No comments:
Post a Comment