Uraian :Jenis tanaman liar bertangkai banyak, tumbuh di tempat terbuka seperti di pinggir jalan, tanah lapang, pinggir selokan, dari tepi pantai sampai ketinggian 1.500 m. di atas permukaan laut.
Tinggi tanaman mencapai 80 cm., posisi
tumbuh tegak kadang-kadang berbaring. Batang bulat berwarna hijau
kecoklat-coklatan, berambut agak kasar warna putih. Daun warna hijau bentuk
bulat telur memanjang,
ujung daun meruncing, pinggir bergerigi halus atau
hampir rata, kedua permukaan daun berambut, terasa agak kasar.
Bunga majemuk berbentuk bongkol warna putih kecil-kecil. Buahnya memanjang, pipih, keras dan berbulu.
Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS:
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS:
Manis, asam, sejuk. Menghentikan
perdarahan. (Hemostatic), menurunkan panas (antipyretic), anti racun (antitoxic).
Herba ini masuk meridian hati dan ginjal.
KANDUNGAN KIMIA: Ecliptine,
AlfaTerthienylmethanol, 2-(Buta-1,3-diynyl)-5-(but-3-en-1-ynyl) thiophene,
2-(Buta-1,3-diynyl)-5-(4-chloro-3-hydroxybut-1-ynyl) thiophene,
5-(3-Buten-1-ynyl)-2,2'-bithienyl-5'-methyl acetate, wedelolactone.
Nama Lokal :
Goman, urang aring (jawa), te-lenteyan (Madura),; Daun sipat, keremak janten (Sumatera), Daun tinta (Banda); Mo han lian (China).
Goman, urang aring (jawa), te-lenteyan (Madura),; Daun sipat, keremak janten (Sumatera), Daun tinta (Banda); Mo han lian (China).
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Muntah darah, mimisan, kencing darah, berak darah, Hepatitis; Diare, Perdarahan rahim, Kurang gizi, Keputihan, Ubanan.
Muntah darah, mimisan, kencing darah, berak darah, Hepatitis; Diare, Perdarahan rahim, Kurang gizi, Keputihan, Ubanan.
Pemanfaatan :
BAGIAN YANG DIPAKAI:
Seluruh tanaman, segar atau kering.
Seluruh tanaman, segar atau kering.
KEGUNAAN:
1. Menghentikan perdarahan pada
muntah darah (hematemesis),
batuk darah (hemoptoe), mimisan (epistaxis), kencing darah
(hematuria), berak darah (melena), perdarahan rahim (uterine
bleeding).
2. Chronic hepatitis, diare,
3. Kurang gizi pada anak (infantile
malnutrition).
4. Keputihan (leucorrhoe),
5. Rambut memutih (ubanan) pada usia
muda.
6. Neurasthenia.
PEMAKAIAN:
30-120 gram segar. Atau dikeringkan dijadikan
30-120 gram segar. Atau dikeringkan dijadikan
bubuk.
PEMAKAIAN LUAR:
Herba segar dilumatkan dibubuhkan ke
tempat yang sakit, atau
herba segar direbus, untuk cuci pada
: Eczema, tinea pedis (jamur), koreng
(termasuk koreng di kepala), luka berdarah, gusi bengkak, penyubur rambut.
1. Gusi bengkak:
Yang segar dipanggang sampai kering, dijadikan bubuk (dengan
pengolahan). Oleskan bubuk
tersebut ke tempat yang sakit.
2. Penyubur rambut:
1 genggam daun eclipta alba dilumatkan, ditambah air 2 gelas,
saring. Air saringan tersebut diembunkan satu malam.
Cara pemakaian: kulit kepala dibasahi sambil dipijat-pijat, sehari
sekali.
3. Koreng di kepala:
Eclipta alba secukupnya direbus, airnya untuk cuci kepala,
ampasnya digosokkan ke koreng.
Atau
herba segar dilumatkan, air perasannya dioleskan ke koreng.
CARA PEMAKAIAN:
1. Keputihan:
30 gram eclipta alba segar ditambah sari (kaldu) ayam ditim, minum.
2. Mimisan:
1 genggam eclipta alba segar dicuci, kemudian dilumatkan, peras.
Air perasannya ditambah 5 sloki air putih, ditim supaya panas.
Minum sehari 2 kali, sesudah makan.
3. Diare: 30 gram eclipta alba segar
direbus, minum.
4. Batuk darah:
60 gram eclipta alba segar dilumatkan, diperas.
Air perasannya diseduh air hangat, minum.
5. Muntah darah:
120 gram herba segar dilumatkan, air perasannya ditambah air
kencing anak kecil secukupnya, minum.
OBAT PATEN: Qiangshengbuganpian.
No comments:
Post a Comment